winzky

 

Sensasi dan Persepsi pada karya lukisan 
"Black and White"

Karya : Itji Tarmizi (1939-2001)


https://www.mutualart.com/Artwork/Black-and-White/DD61708E29394406


Itji Tarmizi adalah seorang pelukis Modern & Kontemporer Asia Indonesia yang lahir pada tahun 1935 Beliau lahir di Desa Tepi Selo, Lintau, Tanah Datar. Aliran seni lukis Realisme-Sosialis menjadikan dia Maestro dalam bidang tersebut. Beliau adalah lulusan Mahasiswa Luar Biasa Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI), Yogyakarta, sebelihnya dia belajar secara otodidak.

Karya Itji Tarmizi saat ini dipamerkan di Museum Seni Modern dan Kontemporer di Nusantara di Jakarta. Karya Itji Tarmizi telah beberapa kali ditawarkan di lelang, dengan harga realisasi berkisar antara 390 USD hingga 14,840 USD, tergantung pada ukuran dan media karya seninya. Sejak tahun 2010 rekor harga lelang artis ini adalah 14,840 USD untuk Komposisi I, dijual di Masterpiece Auction - Online pada tahun 2022. Dalam perjalanan karirnya, Itji Tarmizi merupakan salah satu seniman ternama asal Indonesia kesayangan Ir. Soekarno dan Moh. Hatta. Setelah orde baru berakhir dan berganti orde reformasi, Itji kembali muncul di Jakarta dan berkiprah lagi didunia senirupa.

Tidak lama setelah itu, beliau menghembuskan nafas terakhirnya pada 27 November 2001, dan dimakamkan di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

SENSASI

Sensasi yang timbul dari rangsangan yang diterima oleh indra penglihatan kita, dalam karya visual Minyak di atas kanvas “Black and White”, bahwa kita dapat melihat lukisan tersebut ada dua ekor ayam berwarna hitam dan putih, berposisi berlawanan atas dan bawah, kaki ayam yang terikat oleh besi, dan dilatarbelakangi menggunakan warna hijau, kuning dan cream. Lalu diberikan garis vertical horizontal yang menyerupai lukisan diatas bata.

PERSEPSI

Melalui persepsi, otak kita mengatur informasi dari apa yang kita lihat dan menafsirkannya. Proses persepsi tersebut untuk memahami proses kreativitasnya. Lukisan yang diberi judul “Black and White” menggunakan cat minyak dalam pembuatan lukisannya, Dengan menggunakan media cat minyak akan menimbulkan kesan yang ekspresif dan tegas.

Dalam lukisan ini ayam berwarna putih dan ayam berwarna hitam, ayam berwarna putih melambangkan kesucian dan kebaikan, dan warna gelap melambangkan kejahatan. Makna tersirat dalam lukisan ini adalah symbol antara kejahatan dan kebenaran, itulah yang terjadi dalam kehidupan, dalam setiap diri manusia, dimana setiap waktu selalu dihadapkan antara baik dan buruk. tatkala bertemu orang-orang baik dan berbudi. Jangan lantas menganggap mereka suci atau terbebas dari dosa. Karena tetap akan ada sisi negatif yang mungkin tidak kita sangka-sangka sewaktu melihatnya. Menerima segala kekurangan serta kelebihan diri adalah hal yang harus kamu lakukan.

KESIMPULAN

warna hitam dan putih yang saling bertolak belakang, tetapi dapat berdampingan. Penting bagi kita menghargai perbedaan demi tercapainya kedamaian meski berada di tengah-tengah perbedaan.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persepsi Sosial Visual Logo Petshop

Kegagalan persepsi pada Iklan Hijab